Translator, mari cari tahu apa saja etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah agar Anda menjadi seorang profesional. Banyak orang Indonesia yang mungkin menguasai lebih dari satu bahasa Asing, namun belum tentu semua paham etikanya.

Karena dalam melakukan penerjemahan, terdapat aturan yang menjadi batasan sekaligus panduan dalam bekerja. Memahami bahasa asing untuk diri sendiri berbeda halnya dengan memberikan pemahaman bahasa Asing kepada orang lain, terutama untuk orang awam.

3 Etika yang Harus Diketahui, Dijaga, dan Dimiliki Oleh Penerjemah

Ketika menjalani tugas sebagai seorang translator, kemampuan utama adalah memahami bahasa Asing. Namun, itu saja tidak cukup karena Anda harus memahami kode etik ketika bekerja.

Kode etik atau etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah terbagi menjadi tiga garis besar. Sebagai translator, Anda harus memahami, menjaga, dan memiliki tiga kode etik yang kami sebutkan berikut ini!

  1. Menyeluruh

Ketika menerjemahkan teks maka translator harus membaca keseluruhan baru menginterpretasikannya secara jelas. Misal, satu kalimat dibaca sampai selesai dulu baru dibuat terjemahannya sehingga antar katanya memiliki kesinambungan yang jelas dan tepat.

Perlu diingat bahwa struktur kalimat dalam bahasa Inggris berbeda dengan bahasa Indonesia. Namun, struktur kalimat bahasa Jerman hampir sama dengan bahasa Indonesia.

Menyeluruh adalah salah satu etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah sesuai bahasa yang diterjemahkan. Contohnya, kalimat “my shampoo and conditioner ran out at the same time” tidak bisa bulat-bulat diterjemahkan secara harfiah.

Artinya bukan tentang shampoo dan conditioner yang berlari, namun keputusasaan seseorang telah mencapai puncaknya. Penting sekali memahami keseluruhan konteks untuk memberikan pemahaman secara akurat kepada pembaca maupun pendengar langsung.

  1. Menepati Deadline

Hal paling penting yang dapat menjaga kepercayaan klien untuk menggunakan jasa penerjemah adalah tepat waktu mengerjakan proyek. Menjalani profesi sebagai seorang translator memang sejak awal harus bersahabat dengan batas waktu pengerjaan tugas.

Jika sudah profesional, biasanya batas waktu untuk sekian kata bisa diprediksikan secara akurat. Dengan melihat tingkat kesulitan, salah satu etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah ini bisa diprediksikan dengan perkiraan akurat sesuai konteksnya.

Sekalipun terjadi kendala atau hal tidak diinginkan, penerjemahnya wajib berkomunikasi dengan klien. Translator wajib memberikan alasan dan penjelasan kenapa terjadi kendala agar klien memahaminya dan tidak terjadi konflik berkepanjangan di masa mendatang.

Menepati batas waktu sesuai perjanjian ini harus mengestimasikan waktu revisi juga. Karena sekalipun seorang profesional, tentu akan menunggu acc klien untuk memastikan apakah penerjemahan yang dilakukan sudah sesuai atau masih perlu diperbaiki lagi.

  1. Bekerja Sesuai Kemampuan

Terakhir, etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah adalah bekerja sesuai kapasitas atau kemampuan. Profesi sebagai seorang translator itu banyak jenisnya, ada penerjemah dokumen legal, dokumen tidak resmi, atau bahkan penerjemah lisan.

Bisa berbahasa asing belum tentu bisa melakukan semua bidang terjemahan. Dibutuhkan pembelajaran lebih spesifik lagi untuk menjadi seorang profesional pada bidang lebih spesifik. Contoh, seorang penerjemah dokumen resmi belum tentu cocok untuk novel.

Sebaliknya, penerjemah novel belum tentu cocok untuk menerjemahkan dokumen resmi. Kalau Anda, butuh penerjemah untuk kebutuhan apa? Konsultasikan dulu kebutuhan Anda kepada Pusat Penerjemah melalui 081510081008/ 081319201920/ 081807809009.

Anda bisa mengirimkan dokumen yang akan diterjemahkan ke alamat email kami. Kami memastikan kami akan menjamin hasil terbaik dengan etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah secara profesional.

Etika yang harus diketahui, dijaga, dan dimiliki oleh penerjemah

Agen Penerjemah Bahasa Tersumpah | Penerjemah Juga Manusia | Agen Penerjemah Dokumen Tersumpah | Etika Seorang Penerjemah | Etika Menjadi Seorang Penerjemah | Agen Penerjemah Bahasa Inggris | Agen Penerjemah Bahasa Arab | Agen Penerjemah Bahasa Belanda | Agen Penerjemah Bahasa Korea | Agen Penerjemah Bahasa China | Agen Penerjemah Bahasa Mandarin | Agen Penerjemah Bahasa Teto | Agen Penerjemah Bahasa Jepang | Agen Penerjemah Bahasa Jerman | Agen Penerjemah Bahasa Perancis | Agen Penerjemah Bahasa Spanyol | Agen Penerjemah Bahasa Vietnam | Agen Penerjemah Bahasa Polandia | Agen Penerjemah Bahasa Swedia | Agen Penerjemah Bahasa India | Agen Penerjemah Bahasa Turki | Agen Penerjemah Bahasa Filipina | Agen Penerjemah Bahasa Thailand

error: Content is protected !!
× Live chat WA